Olimpiade, Tokyo - Pasangan Ganda Putri dari Cabor Bulutangkis Olimpiade 2020 mempersembahkan medali emas untuk Hari Ulang Tahun usia ke 76 tahun indonesia merdeka. Tentu ini kado terindah bagi Rakyat Indonesia yang dilanda wabah pandemi Covid-19.
Pasangan ganda putri Badminton Indonesia Greysia Polii dan Apriyani Rahayu menorehkan catatan sejarah dengan meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020, Senin, 2 Agustus 2021 siang WIB.
Tanpa beban, duo ganda putri asal pulau Sulawesi ini mengandaskan ganda putri Cina dua set langsung dengan perolehan angka cukup ketat, 21-19 dan 21-15.
Apriyani Rahayu dan Greysia Polii melaju ke partai final setelah sebelumnya mengalahkan lawan asal Korea Selatan, pasangan ganda putri Lee Soo Hee dan Shin Seung Chan.
Hasil memuaskan itu, tentu membanggakan bagi keduanya, setidaknya deretan bonus telah menanti Apriyani Rahayu dan Greysia Polii sepulangnya ke Tanah Air. Tak hanya dari pemerintah, sejumlah pengusaha telah menjanjikan sejumlah hadiah untuk mereka yang berhasil meraih emas.
Melansir tempo.co Kemenpora telah menyatakan bakal memberikan bonus uang sebesar Rp 5 miliar untuk atlet yang telah meraih medali emas di ajang olimpiade tersebut.
Bonus-bonus ini untuk mendukung atlet berprestasi. Bagi yang belum meraih medali, jangan menyerah. Kembali berjuang di Olimpiade di Paris tahun 2024.
Alhamdulillah terimakasih Srikandi Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu mempersembahkan emas setelah mengeluarkan permainan terbaiknya.
Tepat di hari ulang tahun kemerdekaan ke 76 Indonesia, pahlawan bulutangkis putri Indonesia memberi sejarah medali emas pertama di ganda putri Olympiade Tokyo 2020.
Entah sengaja atau tidak skor kemenangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu 21-19, 21-15 jumlahnya 76. Persis HUT ke 76 Republik Indonesia. Merdeka!!